Minggu, 04 Agustus 2013

# FRIENDSHIP

Buka Puasa Bersama Exact-V Man 2 Model Medan Tahun 1434 H/2013 M


Buka Puasa Bersama Exact-V di Rumah Irma
Lagi, setelah tahun lalu juga mengadakan acara yang sama yaitu buka puasa bersama. Tahun ini, 03 Agustus 2013 kembali diadakan buka puasa bersama yang di rumah si cantik Irma, dan tahun ini setidaknya lebih baik dari tahun lalu karena exacters bertambah, meski hanya beberapa wajah baru, namun meski bertambah wajah baru, ada wajah lama yang berkurang yaitu Qurozi. Rozi tidak bisa hadir karena ia sedang sakit demam berdarah, semoga sakitnya menjadi pelebur dosa-dosa dan semoga cepat sembuh, aammin.
Buka bersama tahun ini hanya dihadiri sebelas orang dari kelas XII IPA-5 stambuk 2010 yang sejak 2009 kami menyebut kelas kami dengan nama Exact-V, terlihat dari namanya pasti terkesan bahwa nama tersebut benarlah wadah segerombolan anak IPA dan huruf V menyatakan angka lima romawi yang melambangkan kelas kami yang ketika itu bertengger di kelas urutan kelima di jurusan IPA, namun sebenarnya nama exact itu merupakan singkatan dari EXpress your ACTion, kalimat itu menggambarkan bahwa anak IPA yang biasa dibanggakan orang bukan hanya sekedar tameng untuk saling membanggakan diri, namun juga harus sebagai media mengespresikan aksi nyata yang membawa pada keadaan yang positif.

Keluarga Besar Exact-V Man 2 Model Medan
Segerobolan pria-pria unik yang dulu hingga sekarang berlabel school boy ini masih saja seperti dulu, kompak plus somplak. Bagaimana tidak, mereka tidak henti membuat lawakan hingga kami terlupa akan lapar yang sudah mendera, bahkan saking keayikannya mereka berceloteh melempar gurau, mereka sholat ashar pada pukul 18.00 WIB, bayangkan saja, mereka ngumpul pukul 15.00 WIB di sekolah tercinta MAN 2 Model hingga akhirnya pergi ke rumah Irma, namun karena temu kangen yang membara bisa-bisanya membuat para pria unik ini jadi sholat di akhir waktu, begitulah kira-kira dampak aneh yang dirasakan kalau mereka sudah kumpul.
Pertemuan yang juga bisa disebut reuni ini membuat rahangku hampir terlepas dari pipiku, karena terlalu banyak energi yang dikeluarkan untuk tertawa. Terlebih ada si Usman, pria yang memiliki tubuh agak gemuk ini memiliki wajah yang sangat sangat lucu, belum melawak saja melihat wajahnya sudah bisa membuat kami tertawa, apalagi bila dia sengaja untuk melawak, pingsan deh.
Hingga memasuki waktu berbuka, kami masih saja terpingkal-pingkal dibuat oleh si Usman, bahkan orangtua Irma yang juga ikut berbuka puasa dengan kami pun ikut tertawa. Setelah memakan sedikit takjil kami pun sholat maghrib berjama’ah lalu kemudian dilanjutkan makan nasi kotak ayam penyet Jakarta yang kami pesan dengan biaya Rp. 20.000/orang. Dan dalam keadaan makan pun kami masih sibuk dengan candaan yang bisa saja membuat kami tersedak.
@Rumah Aghik
Setelah itu aku (Rezita Agnesia Siregar), Irma Damayanti,  Hidayati Widya, Khairunnisa Al-Huda, Mustafa Kamal, Fauzan Mustafa Hasibuan, Ahmad Raihan Nuari, Usman, Indra Sakti Sinambela, Syakban Hayrian, dan Rasyid, kami berkunjung ke rumah Aghik Winarsih dengan niat menjenguk hidunganya yang pesek eh salah, maksudnya jenguk mamanya yang sedang sakit, menurut dua dokter mengatakan bahwa mama Aghik tengah mengidap kanker payudara. Ini semua tak lebih hanya sebuah cobaan, apalagi di bulan yang penuh berkah ini, semoga bisa menyadarkan kita untuk selalu bersyukur akan kesehatan. Semoga cepat sembuh mama Agik.
Sudah lama tidak bertemu dengan Aghik, padahal aku dan Aghik merupakan satu kampus di IAIN SU, namun karena berbeda fakultas jadi jarang bertemu, akhirnya bisa temu kangen dengan wajah unyu si Aghik dan jika School boy (sebutan untuk segerombolan pria di Exact-V) sudah bertemu dengan si Aghik maka bertambahlah kegilaan mereka dan kami inilah korbannya, tertawa tidak ada hentinya. Setelah mama dan adik-adikku sibuk menghubungiku, karena waktu pun sudah menunjukkan waktu hampir pukul sebelas malam, terlebih para school boy juga ingin menjenguk Rozi yang juga tengah sakit, akhirnya kami pun kembali ke kediaman masing-masing dan tak lupa membawa bekal mangga manis punya Irma yang tumbuh rimbun di depan rumahnya, Alhamdulillah. Semoga bertemu lagi di Ramadhan tahun depan dan semakin banyak exacters yang berminat ikut buka puasa bareng, aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar