Merdeka Itu Ada di Sini
Agnesiarezita
Agustus 31, 2013
1 Comments
Tidak
akan ada habisnya jika kita membahas tentang kemerdekaan. Karena hakikat
kemerdekaan adalah “Kebebasan” dan bagi mereka yang mengaku merdeka hanya
mereka yang memang sudah merasa bebas tak terbelenggu. Belenggu? Mungkin jika
ditanya pada masyarakat yang jauh di ujung mata dan jauh di ujung telinga,
mereka akan mengatakan bahwa belenggu itu adalah kemiskinan yang nyata, mereka
akan mengaku belum merdeka karena “perut” mereka terasa terusik. Bagaimana
tidak? Itulah kenyataannya.
Dan
tidak akan ada habisnya membahas soal koruptor yang melanglang buana di seisi
kota, tidak akan pernah ada gunanya! tapi senyum kecil nan riang para bocah
pingiran kota adalah kemerdekaan, bagi orangtuanya. Biarlah, pun itu yang
seharusnya kita katakan pada mereka. Ambillah, ambil saja semua, jikalau tanah
peninggalan nenek buyut kami mampu mengenyangkan perutmu, ambillah, tapi jangan
ambil senyum mereka. Senyum bocah-bocah yang mampu menularkan virus riang bagi
keletihan ibunya, menularkan semangat juang bagi retaknya tulang punggung
ayahnya.