Senin, 09 Oktober 2017

# EVENT # JOURNALISTIC

Inspirasi 60 Tahun Astra di Medan: Usung IAABL & Resmikan KBA Binjai



Setelah sukses diadakan di Yogyakarta, Balikpapan, dan Surabaya, PT Astra International Tbk melanjutkan serangkaian kegiatan Inspirasi 60 Tahun Astra pada 22-24 September 2017 di Medan. Dengan mengusung tema Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL) bersamaan dengan diperingatinya Hari Lalu Lintas pada 22 September 2017, acara resmi dibuka di Hotel Santika Dyandra Medan (22/9).


Acara tersebut dibuka langsung oleh Gubernur Sumatera Utara H.T. Erry Nuradi, M.Si didampingi Direktur Astra International Suparno Djasmin, Komandan POM Kodam I Bukit Barisan Kol. CPM Sudarma Setyawan, Staf Ahli Pangdam I Bukit Barisan Kol. Zeni Muslim Jaya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Sumatera Utara AKBP Marcelino Sampeow, Chief of Corporate Finance & Accounting Astra International Endro Wahyono, Head of Environment & Social Responsibility Division Astra International Riza Deliansyah dan Ketua Koordinator Wilayah Grup Astra Medan Sutadi, dengan memukul alat musik tradisional Medan Gordang Sembilan sebagai tanda resmi dibukanya acara HUT ke-60 Astra di Medan.

Tema Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL) ini diusung sebagai bentuk kepedulian Astra kepada masyarakat di bidang keselamatan dan sebagai pengingat agar masyarakat Indonesia senantiasa aman berlalu lintas.

Beberapa rangkaian Festival IAABL yang berlangsung pada hari Jumat (22/9) berupa bedah buku Astra, Astra Start-up Challenge Talkshow dan SATU Indonesia Talkshow.

Astra on Becoming Pride of The Nation Talkshow

Sebelum talkshow ini berlangsung (22/9), terlebih dahulu Astra International memberikan buku Astra on Becoming Pride of The Nation yang merupakan buku manajemen kontemporer tentang perjalanan praktik manajemen Astra selama berkiprah di Indonesia selama 60 tahun, buku tersebut secara simbolis diserahkan pada perwakilan 10 Universitas di Medan.

 

Dihadiri oleh kurang lebih 450 peserta yang di antaranya adalah mahasiswa, dosen dan komunitas enterpreneur di Medan.

 
Talkshow buku ini menghadirkan Pemimpin Redaksi Investor Daily Primus Dorimulu dan penulis buku Astra on Becoming Pride of The Nation, Yakub Liman. Serunya lagi, acara ini dimoderatori oleh Dian Mirza yang merupakan News Anchor TV Swasta di Indonesia.

 
Dalam buku tersebut, William Soeryadjaya sebagai pendiri Astra mengatakan kesuksesan Astra tidak terlepas dari manajemen mengimplementasikan 'Catur Dharma' yang merupakan nilai dasar perusahaan. Berdiri sejak 20 Februari 1957, Astra menjalankan empat darma di antaranya pertama Menjadi Milik Yang Bermanfaat Bagi Bangsa dan Negara. Kedua, Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Pelanggan. Ketiga, Menghargai Individu dan Membina Kerja Sama dan keempat Senantiasa Berusaha Mencapai Yang Terbaik.

Astra Start-up Challenge & SATU Indonesia Awards Talkshow

Acara dilanjutkan dengan Talkshow Kewirausahaan bersama muda-mudi kreatif dalam bidang enterpreneur, yaitu Iim Fahima selaku Founder Startup Queenrides, Rendy Founder Sarang Jasa, sebuah bisnis membersihkan sepatu yang membawanya sebagai pemenang Astra Start-up Challenge dan Jefri R. Sirait selaku Presiden Direktur PT Astra Mitra Ventura. Lagi, dimoderatori oleh Dian Mirza.

 

Dalam talkshow ini, pembicara berbagi pengalaman selama memiliki startup dan beberapa tips memulainya. Iim Fahima menuturkan bahwa Queenrides sudah mengedukasi banyak perempuan dalam berkendara yang baik. Rendy menambahkan bahwa tips sukses menjalankan startup adalah memulai dan membentuk tim. Pada langkah awal harus berani membentuk tim untuk sama-sama belajar bukan untuk saling meraup keuntungan, karena startup awalnya adalah media belajar, bila nanti sukses maka di situlah bisa dinikmati bersama.

Kemudian, hadir muda-mudi inspiratif Indonesia penerima SATU Indonesia Awards (SIA). Mereka adalah Rosmiati selaku penerima SIA dari Riau dan Ichsan Rusydi penerima SIA dari Aceh dengan moderator Head of Public Relations Division Astra International Yulian Warman.

 

Rosmiati adalah seorang penggerak kesehatan ibu dan anak yang mencanangkan Program Tabungan Ibu Hamil di Riau, dimana tabungan tersebut nantinya dapat digunakan oleh para ibu hamil untuk biaya persalinan. Pengabdian Rosmiati sebagai bidan desa membawanya sebagai penerima SATU Indonesia Awards 2012. Ada pula Ichsan Rusydi yang merupakan penggerak Rumoh Tiram Kampung Tibang, Aceh. Berangkat dari keprihatinan Ichsan melihat para nelayan wanita di Banda Aceh yang berendam di air untuk memanen tiram, Ichsan membuat teknologi Rumoh Tiram dari ban karet bekas dan keranjang, sehingga para nelayan tidak perlu lagi berendam lama untuk memanen tiram. Penghasilan dengan teknologi ini pun meraup keuntungan lebih daripada sebelumnya. Teknologi tersebut membawa Ichsan Rusydi menjadi penerima SATU Indonesia Awards 2016.

Talkshow Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas

Pada hari berikutnya (23/9), Astra kembali menggelar acara yang tidak kalah meriah, karena di acara Talkshow IAABL ini menghadirkan Alexandra Asmaoebrata yang merupakan satu-satunya pembalap perempuan Indonesia yang sudah merambah kancah internasional. Wow, tapi sebelumnya dilangsungkan penandatanganan nota kesepahaman (antara Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi & Direktur Astra International Suparno Djasmin didampingi Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security Astra Interntional Pongki Pamungkas) serta penandatanganan prasasti yang dilanjutkan dengan pencanangan Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas melalui pemasangan totem komitmen Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas.

 

Acara talkshow ini dihadiri oleh sekitar 450 peserta di antaranya Komunitas Roda Dua, Komunitas Mobil serta para pelajar di kota Medan. Peserta mayoritas laki-laki tersebut sangat senang melihat kehadiran perempuan pembalap yang mereka idolakan. 

 

Bersama Bapak Badrun Radhi dari Grup Astra Medan dan dimoderatori oleh News Achor TV swasta Indonesia yaitu Twinda Rarasati, Alexandra menceritakan pengalaman sedari kecil yang sudah akrab dengan mobil, bermula dipaksa sang Ayah untuk mengikuti jejak Ayahnya yang juga seorang pembalap, Akhirnya Alexandra pun menyukai kegiatan yang rutin dilakukannya tersebut dan membawanya menjadi pembalap internasional.        

Safety Women Rider Talkshow
Kemudian dilanjutkan dengan Safety Women Rider Talkshow. Nah di acara sebelumnya Iim Fahima jadi pemateri, kali ini beliau menjadi MC bersama Citra Ayu yang merupakan Road Safety Advisor. Talkshow ini dibawakan oleh Ibu Istiyani selaku Executive Astra Honda Motor dan AKP Sri Pamuncak Korps Polwan Polda Sumut.

 
Dalam Talkshow ini dipaparkan beberapa look yang dilarang bagi perempuan dalam berkendara: 

  1.  Celana yg dipakai jangan berbahan dasar tipis, karena sangat mudah tertiup angin, jangan pakai sandal yang terbuka, harus pakai sepatu tertutup, lalu baiknya memakai jaket.
  2. Outer sangat berbahaya sangat berkendara, karena bisa menyebabkan ia berkibar dan terselip di sepeda motor. Baiknya pakai jaket lagi. Terus jangan pakai heels saat berkendara
  3. Look ketiga pakai rok pendek. Sangat tidak baik untuk diri sendiri dan pengendara lain. Karena akan menimbulkan kejahatan di sekitar.
  4. Memakai gamis dan heels juga tidak baik untuk berkendara karena hijab yang lebar sangat mudah berkibar seperti mantel hujan. Dan gamis yang panjang akan membuat ia juga berkibar.

Nah, meski selama ini baik-baik saja. Bukan tidak mungkin akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu lebih baik menghindari daripada tidak sama sekali ya, girls.


Sebaiknya look wanita yg baik dalam berkendara adalah menggunakan Helm SNI, pakai jaket kulit yang pas di tubuh, menutupi dada dan terlindungi dari angin, celana yg tidak mudah berkibar dan tebal, sepatu tertutup hingga mata kaki dan sarung tangan yang berjari, lalu tidak boleh menggunakan sarung tangan masak ya hehe.

Festival & Peresmian Kampung Berseri Astra (KBA) Binjai

 
Selain mengikuti rangkaian acara di Aceh dan Medan, aku juga berkesempatan hadir di Kota Binjai untuk mengikuti Festival sekaligus peresmian Kampung Berseri Astra (KBA). Astra International telah meresmikan 65 KBA di 28 provinsi di Indonesia dan Kampung Cengkeh Turi yang sudah dibina sejak 2016 ini menjadi salah satunya. KBA Binjai ini dibentuk sebagai sumbangsih kepada masyarakat untuk menumbuhkan masyarakat sejahtera dan dalam bagi penghuninya.
Sebelum KBA Binjai diresmikan, terlebih dahulu berlangsung Astra Gowes Berseri yang dimulai dari Auto2000 Binjai hingga KBA Cengkeh Turi. Berkendarakan sepeda, sekitar 300 bikers mengayuh sepeda beratributkan lengkap sebagai seorang biker. Dengan jarak tempuh kurang lebih 9 km dan durasi 1 jam 20 menit, para bikers diiringi oleh Forward Riders.
Setibanya di KBA Binjai, seluruh masyarakat yang hadir berkisar 900 peserta, di antaranya bikers, siswa, dan masyarakat sekitar. Dihadiri pula oleh Walikota Binjai Muhammad Idaham, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta Deputi Kementrian PPPA (Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak) yaitu Ibu Lenny Rosalin.

 
Kemudian berlangsunglah penandatanganan Prasasti KBA Ramah Anak sebagai bentuk peresemian KBA Binjai yang dinobatkan sebagai kampung ruang ramah anak. Kemudian acara dilanjutkan dengan peluncuran Bus Trans Binjai yang diresmikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Walikota Binjai, untuk mewujudkan transportasi kota Binjai yang aman dan nyaman.

 
Ada banyak stand yang ditampilkan dalam Festival Kampung Berseri Astra (KBA), di antaranya UMKM Binaan KBA yang berisi jajanan serta karya seni dari masyarakat sekitar, dengan kreativitas maka masyarakat bisa mengubah perekonomian menjadi lebih baik. Ada juga pengobatan gratis dan pemeriksaan mata. Selain daripada itu, sebagai bentuk kepedulian untuk pengendara perempuan yang saat ini viral akan slogan "Sen kanan, belok kiri" terdapat juga kegiatan Safety Riding Center untuk ibu-ibu masyarakat KBA di Kota Binjai, para ibu bisa langsung menggunakan kendaraan bermotor di lokasi dan mendapatkan ilmu cara berpenampilan yang benar dalam berkendara.





Walikota Binjai Muhammad Idaham bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Deputi Kementrian PPPA (Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak) Ibu Lenny Rosalin mengunjungi langsung Kelas Inspirasi Zebra Sahabat Kita "ZETA" di Kampung Berseri Astra, disambut dengan tarian tradional yang dibawakan oleh anak-anak. Bapak Menteri berdialog langsung dengan anak-anak dan menanyakan cita-cita mereka. Kemudian, dengan antusias anak-anak tersebut juga ingin menjadi menteri. Di sekolah tersebut terdapat lukisan mural yang menggambarkan anak-anak harus berpendidikan tinggi dan menggapai cita-cita. Selain itu ada juga Lomba Mewarnai anak-anak KBA yang sangat antusias diikuti anak-anak SD Negeri Cengkeh Turi.





Pada ulang tahun ke-60 Astra, semoga semakin mengispirasi, berjaya, dan sejahtera bersama bangsa.

NB: Semua Foto adalah Dokumentasi Pribadi.


Cheers,
      Agnesiarezita      

6 komentar:

  1. Program tabungan ibu hamil? Boleh juga tuh.. Baru ada nih mba

    BalasHapus
  2. Astra memang the best banget memajukan perekonomian Indonesia. Karena mencakup banyak hal, kendaraan hingga asuransi.

    BalasHapus
  3. Tulisan ini ikut serta ya dalam anugerah pewarta ASTRA sis?

    BalasHapus
  4. Jangan lupa kunjungi www.suwandipoerba.blogspot.com

    BalasHapus